Ovi Store

Salah satu yang aku presentasikan di ITT bulan lalu adalah berbagai platform pengembangan aplikasi mobile saat ini. Perangkat mobile sudah melekat di manusia, bahkan di usia dini (duh, dini lagi). Dan, mengikuti trend, ke depannya ini akan lebih parah :). Saat kita menyebut three-screen, sekarang kita menomorsatukan mobile, baru diikuti komputer dan televisi. Share atas platform smartphone aku ulas bulan lalu di koen.blog.plasa.com. Untuk sales, Symbian (Nokia cs) memimpin dengan share 47%. Namun untuk Internet usage, Apple memimpin dengan share 65%. Kesannya, user iPhone kecil tetapi Internet-savvy; sementara user Nokia banyak tetapi masih sibuk di telefon dan SMS.

ovi5800Tapi Nokia berminat membalik anggapan itu. Bersamaan dengan HUT Wagner (26 Mei), Nokia meluncurkan kembali Ovi Store; bersanding dan bersaing dengan Apple Store. Beralamat di store.ovi.com, Ovi Store memulai apa yang jadi salah satu titik kuat iPhone: content & aplikasi dari developer bebas, yang ditransaksikan lebih leluasa. Ovi Store dapat diakses dari komputer, memungkinkan kita melakukan download aplikasi dan sinkronisasi ke smartphone. Tapi yang menarik tentu download langsung dari smart phone, baik melalui browser ataupun client Ovi Store yang disediakan khusus.

Smartphone masa kini umumnya telah menyediakan akses WiFi, selain 3G-mobile standard. Dipadukan dengan makin banyaknya titik hotspot yang disediakan di tempat umum (dari rumah, kos, kantor, mall, dan crowd-centre lainnya), ini meleluasakan kita menjelajah mencari aplikasi yang menarik, menginstalasi di tempat sesuai keperluan, dan langsung menjalankan. Aplikasi pertama yang aku instal (setelah client Ovi Store-nya sendiri), adalah Facebook :). Duh. Sekarang masih cari client untuk WordPress-blogging dan Twitter. Aplikasi informasi juga tampak menarik untuk dicobai. Games juga, wow banyak. Install aja banyak2. Mumpung space di Nokia 5800 masih luas. Dan aplikasi masih seluruhnya gratis dari Indonesia sini (nantinya nggak gratis lagi sih).

Untuk para developer, tentu ini jadi peluang satu lagi untuk mengkomersialkan aplikasinya. Satu frame terbuka, dengan cara pemasaran yang lebih mudah (biarpun sementara ini di Indonesia masih gratis), untuk platform dengan jumlah user yang besar; baik di Indonesia maupun di dunia — dan dengan tingkat penetrasi aplikasi yang masih rendah. Keliling di ITB, ITS, dan terakhir di ITT itu, aku sempat melihat banyak aplikasi dan content luar biasa yang bisa mulai dikembangkan secara komersial. Sayang kalau dibiarkan jadi hobby saja; sementara ini bisa dipakai untuk menarik dollar dari luar sana. Bisa dimulai di publish.ovi.com.

BTW, kita bunuh SMS yuk. Ada yang mau bikin aplikasi penggantinya?

10 Replies to “Ovi Store”

  1. Banyak yang bsia bunuh SMS, asal bisa PUSH aja. Gimana kalao operator mulai menjual layanan PUSH ini di luar SMS? Ada teknologinya tidak mas? Apa cuma perlu aplikasi background yang nyala seharian?

  2. Baca blog ini langsung angkat kaki cari hotspot. Sambil donlot donlot ini. Pakai gprs bisa jebol. Mana aja aplikasi yang bagus ??!

  3. huhu…facebook-nya ndak tersedia utk E51 :'(

    kalau mau mbunuh sms, ya pakai model twitting aja, mas, tp yg sediakan operator, mbayar per tweet, follow no hp, tp bisa d bikin group jd enak mbaca-nya, gt :D

  4. Nokia memang selalu menarik, salah satu nya kerjasama Hotspot dengan Speedy dan CBN mendapatkan akses gratis. Apalagi ada aplikasi gratis (sampai kapan mas Koen?), bisa di jejali bermacam-2 aplikasi tu gadget sampe hang : )

    • To be honest, 5800 emang peka sama soal alokasi resource. Jadi yang terakhir itu agak sering terjadi. Konon di keluarga N**, performanya jauh lebih baik. Ada yang mau minjemin N97?

  5. Yup Ovi Store masih (sangat) jauh dari Apple store. Harga aplikasinya pun lebih murah di apple store.

  6. Jaman Makin Kesini Maikin gila aja dah,,,
    dan Perkembangan Teknologi juga sangat,amat,makin meningkat,,
    Makin gila-gilaan dah,,,
    tapi mang dari dulu nokia gak ada duanya ,,,
    slalu ngeluarin produk2 baru

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.