Kadang aneh juga, di tengah bulan Ramadhan gini, masih suka tercium asap busuk rokok di kantor. Juga di jalan, beberapa mobil yang disopiri kaum moron masih suka melempar abu rokok ke luar jendela. Ajaib.

Waktu di Pusdikhub, aku pernah punya temen moron gitu. Nggak tahan dengan segala tekanan fisik, akhirnya dia memutuskan nggak berpuasa. “Daripada sakit, besok gue nggak puasa aja ah,” katanya.

Besoknya beneran dia nggak puasa, “Sakit,” katanya. Jadi waktu istirahat, dia masuk kamar buat makan. Terus … eh kok ada asap rokok.

“Kamu ngerokok?” tanya aku.

“Kan aku nggak puasa,” kata dia.

“Katanya sakit. Kok ngerokok.” tanya aku.

“Nggak pa-pa. Ngerokok nggak pa-pa kok,” kata dia menghindar.

Terserah deh. Tapi soal itu, dan soal-soal lain abis itu, bikin aku sama sekali nggak bisa menaruk respect ke dia.