Oscar

Judul bukunya ajaib: Ubuntu Kung Fu. Diterbitkan kemarin, dan tampil waktu aku lagi window-shopping di O’Reilly. Hmm, itu tipe miaow bela diri apa miaow IT yach? Jadi ingat buku WordPress yang aku buat buat panduan di training blog itu, yang bercover si miaow juga.

So, enaknya aku menceritakan kembali dongeng tentang kucing. Dari James Herriot :). Seorang gadis kecil datang ke Skeldale House membawa gulungan kecil selimut. Melihat isinya, Tristan yang biasanya periang itu berteriak ketakutan. Tulang2 tampak menonjol di antara bulu2 kucing kecil tak berdaging itu. Plus bekas luka dan lebam di perutnya. Marjorie, si gadis penuh air mata itu, cuma ingin penderitaan kucing yang tak sengaja ditemuinya itu, diakhiri. Tristan tak sependapat, dan memilih mulai melakukan tindakan medis. Dua jam, operasi pada makhluk kecil itu selesai. James (Herriot) tak yakin pada hasilnya. Tapi Helen, istrinya, mengajukan diri untuk terus merawat si kucing: membiarkan tidur di kamar mereka, menyuapi susu setiap saat, berseling makanan bayi. Helen menamainya Oscar. James sendiri harus rajin memberi obat. Dan suatu hari Oscar bisa mulai berjalan lagi. Dan mulai bermain. Dan tak lama, ia menghilang.

Berkeliling keluarga Herriot mencari Oscar, hingga larut malam. Jam 22, Mrs Heslington mengantar Oscar pulang. Katanya Oscar tiba2 masuk ke pertemuan Mother’s Union dan duduk sampai rapat selesai. Tapi tak ada yang aneh, selain keanehan itu, dan selain bahwa tak lama Oscar hilang lagi. Kali ini ia pulang diantar Mr Newbould. Katanya entah kenapa Oscar ikut menonton lomba dart Bapak2. Ketiga kali Oscar menghilang, Herriot tak lagi berusaha mencarinya. Miss Simpson yang mengantarnya pulang dari kopdar di Women’s Institute: pertemuan yang meriah dengan lomba bikin kue. Sekarang Herriot tahu: Oscar memang kucing bergaya sosialita: gemar berkopdar serta bergabung dengan banyak orang. Huh, kenapa bukan dengan sesama kucing?

Keriangan James berhenti saat seorang bapak, Mr Gibbon, datang ke prakteknya, dan menyatakan bahwa Oscar adalah kucing keluarganya yang hilang. Biarpun berat, tapi James amat heran bahwa Helen tampak lebih siap melepas Oscar; yang oleh keluarga Gibbon dinamai Tiger. Terpaksalah berpisah keluarga Herriot dengan Oscar.

Tapi bulan berikutnya, di suatu kunjungan ke Brawton, James mendadak mengajak Helen ke Wederly: bertamu ke keluarga Gibbon. Dan tentu mereka disambut ramah malam itu: becanda, bercakap. Pukul 21, barulah si Tiger tampak masuk rumah.

James penasaran: “Loh, dari tadi di mana aja dia?”
Bu Gibbon menjawab: “Hmm, ini hari Kamis kan? Mmmmm … ya … ada kelas yoga malam ini.”

25 Replies to “Oscar”

    • As far as I understand, kucing memang tak terlalu suka punya majikan. Di dalam hatinya, mereka makhluk bebas. Jangan lupa, mereka masih keluarga besar leopard, tiger, jaguar, puma, dan Mac OS X lain.

    • Hmm, seharusnya ceritanya yang Olly & Ginny saja — dua kucing kecil yang sempat terkena flu kucing & pilek berat. Tapi seperti dua kucing yang akhirnya sehat & kembali lincah itu, Teh Ranti cepat sehat juga ya.

  1. Sebuah reviu yang unik, tidak techie, tapi sangat “nirvana”. Saya miara Hardy macet. Si Gutsy entah ke mana. Keduanya membingungkan. :)

    • Wakaka :). Tentu saja ini bukan review. Bukunya baru terbit. Baru mau pesan di Amazon. Paling beberapa minggu lagi sampai. So, sementara itu saya cerita tentang satu cerita dari buku Herriot aja :).

  2. Cerita tentang kucing, kucingku adalah seekor kucing yang bertahan hidup dari tragedi kehilangan induk. Aku melihatnya tumbuh dari balita sampai papa-papa…dari manis dan nurut hingga pemberontak dan semau gue…selalu berpetualang namun pasti kembali, seekor petarung sejati tapi mampu berkasihan pada kucing jalanan. Pernah bawa pulang kucing tak bertuan, jatah makanannya dia berikan ke dia (bener2 dia berikan dengan mulutnya). Besoknya termangu sedih tak bermiauw setelah melihat kucing jalanan itu ditemukan mati di got tetangga.

    Dan oh, ya dia English speaking cat…only takes order in English…*sigh* :-)

    • Wow, wow, wow :).
      Eh, yang terakhir bikin aku jadi ingat Mama aku. Keluarga kami suka chatting ama kucing :). Tapi aku ketawa juga denger Mama chatting serius sama kucing, pakai kalimat kayak “Meow meow, you know!”

      • Wah, kucing mas Koen Eng speaking juga, ya? :-D
        Omong2, ini salah satu pembicaraan yang aku inget:

        me: (lg masukin belanjaan ke kulkas dan dia nongol) “sorry, but I have nothing for you”
        my cat: (ngeloyor pergi tp lalu diam2 ngintip berharap)
        me: (merasa diliatin, lalu narik kepala keluar kulkas) “I really sorry…” (dgn tampang bersalah)
        my cat: (dan dia sungguhan pergi)

  3. Lho, memelihara kucing menakutkan. Seperti halnya memelihara makhluk hidup yang lain, aku takut perkataan Raditya Dika terbukti, “kalau miara hewan peliharaan, tiga minggu kemudian udah ngambang di selokan”. Sampai saat ini aku dengan santainya mengembangbiakkan cicak di rumah. :))

    • Aku pikir memang memelihara kucing itu hanya buat orang yang bener2 care sama makhluk lain di luar dirinya. Dan bukan cuman konsep. Mencintai seluruh umat manusia dan segala makhluk hidup itu gampang. Menyayangi tetangga lebih sulit. Dan memelihara kucing lebih sulit lagi.

  4. hehe, ya gw inget cerita si oscar. lalu ada lagi anjing yang senang jadi perawat binatang2 di peternakan, siapa ya namanya? hewan2 di herriot emang unik-unik. :)

  5. ya udah deh… berhubung saya penggemar baca, dan penggemar kucing juga, nanti pinjem bukunya kalo dah nyampe yak! hehe

  6. Pak Koen memang handal untuk hal selain techie, mantep lah….
    Maaf lahir bathin Pak Koen…….. :)

  7. om, mau tanya gimana caranya buat nama atau alamat situs blog kita, misal saya buat blog lewat blogspot.com, nah di situ kan setelah selesai buat blog alamat situsnya kan namasitus.blogspot.com. pertanyaan saya, gimana caranya agar nama situs blog nggak ketambahan embel-embel .blogspot.com? mohon di ajari ya om? makacih…

Leave a Reply to Koen Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.