Kopi lagi. Reuters dan 48 site lain yang tercatat di Google News, berkampanye lagi tentang kopi. Dan teh. Konon mereka bisa mengurangi resiko kerusahan hati serius, yang biasanya diakibatkan oleh alkohon, kelebihan berat, atau kebanyakan zat besi; tetapi tidak yang diakibatkan oleh virus. Penelitian ini konon dilakukan oleh “National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases and Social & Scientific Systems, Inc.” (carilah di mana itu), diterbitkan oleh “American Gastroenterological Association journal Gastroenterology,” (cari juga di mana itu), ditokohi oleh Dr Constance Ruhl.
“While it is too soon to encourage patients to increase their coffee and tea intake, the findings of our study potentially offer people at high-risk for developing chronic liver disease a practical way to decrease that risk,” kata Dr. Constance Ruhl. “In addition, we hope the findings will offer guidance to researchers who are studying liver disease progression.”
Penelitian konon dilakukan pada 9849 peserta selama 19 tahun. Para peserta ini minum setidaknya dua cangkir kopi atau teh per hari.
Banyak “konon”-nya. Tapi biar deh. Satu lagi kopi malam ini, trus bobo …