Mehra tentang Dirac

Mehra bercerita tentang Paul Dirac:

Tahun 1955, Mehra pindah ke Cambridge dari Göttingen. Seorang sahabat yang tahu bahwa Mehra mengagumi Dirac mengajak datang ke St John’s College, untuk makan di High Table, karena biasanya Dirac hadir di sana. Cuaca sangat buruk, tapi mereka memang berjumpa di sana. Mereka duduk. Mehra merasa bahwa umumnya orang Inggris memulai percakapan dengan cuaca. Jadi ia memulai: “It’s very windy, Professor.”

Mereka diam lagi. Tak lama Dirac berdiri meninggalkan mereka. Ia pergi ke arah pintu. Membukanya. Melihat ke luar. Menutup lagi. Lalu ia kembali. Duduk lagi. Lalu ia berkata, “Yes.”

Categories: Uncategorised

One Reply to “Mehra tentang Dirac”

  1. […] Dirac, adalah ilmuwan top zaman mekanika kuantum yang sungguh ogah bicara. Saat berkunjung ke Wisconsin, ia ditanya seorang wartawan. Pertanyaan wartawannya diterjemahkan […]

Comments are closed.