Bialetti Moka Express

Starbucks Ciwalk. Dua kantung kopi (biji terpanggang) aku bawa ke dalam. Satu dari Jawa, satu dari Sulawesi. “Tolong digiling ya,” pintaku, “Dan jangan terlalu halus.” Senyuman riang menyambut pinta. “Bulan depan yang Sumatra datang,” kata Aa’ Barrista. Ya, akhirnya, si Siborong-borong akan datang :).

moka.jpgApa yang dilakukan dengan kopi tak terlalu halus di rumah? Kan untuk membuat kopi rumahan ala Jawa, yang diperlukan adalah kopi halus? Memang. Kopi tubruk (caffè collizione *kidding*) perlu kopi halus. Tapi kopi rumahan GCC-51 menggunakan stove Bialetti Mokka. Cara membuatnya tetap sesederhana kopi tubruk, dan perlu kurang dari 5 menit (termasuk mencuci stove). Pemanasan tetap dari kompor yang itu juga. Stove ini sudah memiliki filter di dalamnya. Jadi diharapkan kopi yang masuk tidak terlalu halus. Jika terlalu halus, espresso yang dihasilkan kadang terlalu kental (sedap sih), tetapi kadang serbuk kopi masuk ke tempat yang tak diharapkan dan membuat efek audio yang tak menarik.

So, sore ini … Java espresso … sambil membayangkan Kopi Malang Sidomulyo, Pasar Klojen, Rampal, Bunul. Hey, sudah sempat lihat weblog-ku yang khusus membahas kopi? Alamatnya di nusantara.coffee. Kalau ada cerita dan apa pun tentang kopi, kirim cerita deh.

13 Comments

  1. arum

    Owh..suka Kopi Sidomulyo-Pasar Klojen juga toh? hehe.. sama mas Kun..sayangnya udah setahun gak minum kopi itu, kelupaan bawa.. di Groningen belum nemu yang nikmatnya setara sidomulyo :(

    Hmm..jadi ingat pengalaman pertama pake stove, yang ngajari temen dari Spanyol..satu cowok spanyol, dikerubuti enam cewek indonesia..entah yang mana yang diperhatikan huehehe…

  2. Dedhi

    Another options kalo mau pakai full bodied oily coffee, pakai French Press atau Vietname style dripper.

    • Koen

      OK, sudah dilaksanakan kedua2nya: dengan French Press dan dengan Vietnamese Dripper. Dilaporkan di http://koen.cc :)

  3. rendy

    Chikaaaaaaaa…..
    Chikaaaaaaaa…..
    Chikaaaaaaaa…..
    Chikaaaaaaaa…..
    Chikaaaaaaaa…..

  4. Koen

    @Arum: Yakin Spanyol? Jangan2 Italia. Caffè numero uno!
    @Dedhi: Ente mah emang rajanya kopi. Jadi penulis tamu gih, di blog satunya :). Kapan mau ngajarin aku cara bikin kopi yang bener?
    @Rendy: Rendy berisikkk. Spammerrr! Yuk, dieksekusi.

  5. Echi

    Kemaren juga pas masak2 di rumah Rendy, ngomongnya Chika2 terus..

    *Masa disini juga bahas itu sih, Ren? :))
    Topiknya Moka Ekspress. Mau ganti jadi : Chika Ekspress? :P

  6. pram

    berbicara kopi, yang enak, saya sukanya kopi tubruk aja yang gak terlalu manis, gak pake cream, pokoknya pahitnya kerasa bgt.

  7. alwaysmommo

    wah, baru tau ada blog yang banyak informasi menarik walau ga ngerti semuanya sih… Hihi,,, tapi kalau soal kopi, pasti mauuuuuu,,,, gekgekgek..

  8. Rully

    wah, kupi ekspert. mantab euy. sip markisip. :D

  9. agung

    wah asik banget infonya soal kopi om. bermanfaat banget nih. aku link ya om…

  10. ziegrusak

    wuiiihhh….pengopi sejati nih…udah pernah nyobain kopi aroma yang di bandung dong?? gmn atuh komennya?

  11. yoxx

    uiih jadi ingat kalau lewat pasar klojen pasti bau harum kopi menyengat sekali, btw anda bhawikarsu angkatan berpa pak koen?

  12. Ahmad

    hidup kopi malang….
    hhe….

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

© 2024 Kuncoro++

Theme by Anders NorénUp ↑