Aku tak inginkan telinga zaman sekarang

Aku suara penyair dunia yang akan datang

Zamanku tak paham kedalaman makna sajakku

Yusufku tak mau dijual di pasar ini

………………

Thursinaku menyala bagi Musa yang akan datang

Laut mereka tenang tak beriak, bagai embun

Tapi embunku gelisah seperti angin bertopan

Masih dari Iqbal