Category: Travel

Mild und Leise

Aku sering terpaksa berpikir bahwa jangan2 sebentar lagi blog hanya berisi curhat. Informasi lain jadi basbang, karena kita hidup di zaman Wiki. Lucu misalnya kalau kita menulis tentang keunikan suatu budaya atau tokoh sejarah atau celah kecil dalam sains, dalam format blog yang ringkas. Di Wiki lebih lengkap! Tak heran banyak blog2 lama yang dihapus.…

Read the full article

IEEE Knowledge Sharing

Di Tunjungan Plasa, aku menemui satu kopi yang belum tertemui di kafe2 Starbucks Bandung: Kopi Timor. Judulnya Komodo Dragon, dengan logo merah hitam seram. Tapi kita mulai cerita ini dari latar belakangnya. Waktu aku menulis tentang rencana IEEE di Surabaya, yang sedang kami bahas adalah sebuah seminar yang cukup luas. Jadi waktu Mas Muhammad Ary…

Read the full article

Jarak Dua Titik

Novotel, mendekati tengah malam. Pak Rahman masuk lagi ke ruang berlantai kayu itu. Sisa asap Dji Sam Soe ikut terbawa dari beranda masuk ruangan.“Inget nggak, cara menghitung jarak antara dua koordinat?“ Sebuah bola biru maya segera tergambar di dalam ruangan, lengkap dengan garis2 lintang dan bujur. Dua titik oranye tampil pada posisi sekitar Tokyo dan…

Read the full article

Tresche

Beberapa pin mawar putih itu masih ada di koleksiku. Itu hasil perjalanan dari Yorkshire beberapa tahun yang lalu. York is a beautiful city :). Tapi ini dulu pernah aku tulis di sini. Aku cuman mau cerita bahwa dulu sebenernya aku berharap bisa dengan satu cara menyusup ke Thirsk, yang udah nggak terlalu jauh lagi dari…

Read the full article

Batam 5.0

Ini adalah kunjungan kelima di Batam. Dan kira2 10 tahun setelah kunjungan pertama. Entah kenapa, Nadim masih juga digantung. Kunjungan pertama dulu adalah efek dari ‘open source’ – dalam tanda petik. Tahun 1995 itu, aku bikin software analisis trafik (in C) untuk sentral Lucent 5ESS. Dan berbeda dengan programmer Telkom masa itu (peninggalan zaman Perumtel…

Read the full article

One Pollutant is Not Even Wrong

“Merlion Park Please.” “OK. It’s one pollutant, Right?” “Pardon?” “The Merlion Park. It is around one pollutant.” Cek ke Peta. Yeah, memang di Fullerton. Dan nggak heran, taksi memang akhirnya berhenti di depan premise bertuliskan “One Fullerton.” Memang kupingku aja yang belum kompatibel sama singlish. Yang bikin senyum adalah di Borders. Di sini orang2 berbahasa…

Read the full article

Le Jardin Sous La Pluie

Candaan berjudul “le jardin sous la pluie” — mencontek satu simfoni Debussy — langsung jadi kenyataan di kota ini: Bogor. Hujan mewarnai setiap siang. Syukurlah kota ini masih mengampuni para pengungsi seperti kami dengan membiarkan malam berlangsung tanpa hujan: hanya angin dingin menerjang dari lembah berkerlip ribuan lampu. Mesin2 boleh tak henti menderu di kota…

Read the full article

Toledo

Sebuah tulisan di Kompas mengingatkanku pada kota Toledo. Toledo, nyaris sepuluh tahun yang lalu. Hey, sebelum kaum proletar sekali lagi memprotes acara jalan2ku, aku mau cerita dulu bahwa aku ke sana bukan dengan sterling dari dompetku. Impossible lah yaw. Waktu itu aku sedang belajar FITL with SDH, yang waktu itu masih merupakan ilmu rada baru.…

Read the full article