Angin Meniup Keras

Mr Winter kayaknya enggan bener meninggalkan tanah ini. Di hari-hari terakhir gini, angin malah meniup keras menyebar kebekuan terakhir. Derau campur desau.

Dulu aku ketawa aja baca penderitaannya Herriot, “Aku tak mengenakan baju. Kandang itu tak berpintu. Angin meniup keras, dst” (gila kali kalo aku bisa apal lebih dari 3 kalimat).

Sekarang kebayang deh, dengan suhu kayak gini, waktu kebekuan bisa menyakitkan kulit, dan rasa menggigil bisa menembus baju rangkap tiga, kebayang sekali gimana rasanya jadi Herriot. Mendingan pulang ke Bandung deh, kalau disuruh buka baju di tempat tak berpintu dan anginnya bertiup keras.

Bener kata Herriot, selalu ada hal-hal yang tidak ada di dalam buku. Termasuk melintasi tumpukan salju sepanjang setengah mil, kata Herriot. Bukan cuma itu, aku pikir. Banyak hal yang bahkan tidak ada di buku Herriot.

(Refer: James Herriot, “Seandainya Mereka Bisa Bicara”, Gramedia 1976, halaman 1. Versi bahasa Inggris “If Only They Could Talk” digabungkan ke dalam “All Creatures Great and Small”)